Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Memperingati HUT RI ke 77 Tahun, Yayasan Nusantara Kita Menggelar "Kirab 1000 Tumpeng dan Pagelaran Wayang Kulit Tutup Bulan Suro"

| Agustus 28, 2022 | 0 Views Last Updated 2022-08-28T08:30:00Z


Liputanphatas.com || Mojokerto – Dalam Rangka Memperingati HUT RI ke 77 Tahun sekaligus Menguri nguri adat budaya Jawa, Yayasan Nusantara Kita mengelar "Kirab 1000 Tumpeng dan Pagelaran Wayang Kulit Tutup Bulan Suro" di Halaman Warung Sri Rahayu
Dusun Biting Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada hari Minggu 28/08/2022.

Forkopimcam dan tamu undangan serta warga masyarakat saat berdoa

Turut hadir juga tamu undangan Forkopimcam serta warga masyarakat Dusun Biting dan Desa Seloliman Kec. Trawas. 

Pada kesempatan ini Ketua Yayasan Nusantara Kita, Ida Widyastuti menuturkan, bahwa tujuan diadakan kegiatan tersebut bertujuan untuk menghormati dan mengenang jasa-jasa para leluhur di Nusantara ini dan juga sebagai sarana melestarikan Budaya Jawa yang juga budaya bangsa.

Warga Masyarakat berbondong-bondong membawa Gunungan (Tumpeng)

"Dalam pelaksanaan kegiatan ini juga mengandung nilai-nilai luhur yaitu nilai kebersamaan, kerukunan, gotong-royong serta mempererat rasa persatuan dan kesatuan," ucapnya. 

Acara kirab budaya berlangsung dari pukul 08.00 WIB hingga petang. Adapun Gunungan (Tumpeng) dari Yayasan Nusantara Kita, tiap RT dari Desa Seloliman turut serta berpartisipasi mengirimkan Tumpeng dan diarak menuju Area Bumi perkemahan Patirtaan Jolotundo. 

Penggarakan gunungan ini diiringi oleh musik dan membentangkan bendera Sepanjang 100 meter serta keikutsertaan masyarakat 

Setelah acara kirab 1000 tumpeng selesai dilaksanakan, dilanjutkan dengan pagelaran wayang kulit dimulai pukul 19.00 wib s/d Selesai, yang ditampilkan di Area Bumi Perkemahan Jolotundo

Ida Widyastuti yang akrab di pangil Bunda Ida Sekar Kinasih, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada para tamu undangan yang hadir 

" Kami ucapakan terima kasih kepada para tamu undangan dan panitia sekaligus seluruh warga masyarakat yang telah mendukung acara kirab 1000 tumpeng", ujarnya.

Disisi lain, Boki (Permasuri) dari Ternate Mantan Anggota DPR RI menyampaikan, bahwa akan tetap berjuang demi budaya dan adat dan berdiri jadi payung setiap orang. 

"Saya mengingatkan ujung tombak negara ini adalah budaya dan adat, Sehingga menjadi indonesia yang besar dan kokoh," tuturnya.

Boki menambahkan, "saya bangga dengan adik2, kita ikut karawita, generasi sedini mungkin diajarkan budaya, supaya tidak ketinggalan di era globalisasi, tetap jaga kelestarian budaya," pungkasnya. (Im/Rik)
×
Berita Terbaru Update