Liputanphatas.com || Surabaya, - Yang menarik, ternyata Wawan, selaku alumni SMPN 10 Surabaya. Hal ini beliau ungkapkan dalam sambutannya di ruang guru. Beliau sedikit membagikan ceritanya saat menjadi siswa di SMPN 10 Surabaya.Hari Kamis (6/10/2022)
“Saya tahun 1975 sampai 1979 ini berada disini (SMPN 10 Surabaya). Saya ingat pada waktu itu, pada ujian terakhir banjir, saya tidak bisa masuk. Rumah saya aslinya di Simo”, ungkapnya.
Wawan, selaku alumni SMPN 10 mengucapkan terimakasih kepada Abah Masykur atas kepemimpinannya di SMPN 10 Surabaya. Dengan pengalaman kepemimpinannya di dalam dan luar negeri, telah menata sekolah dengan baik.
“Terimakasih Masykur, selaku kepala sekolah SMP Negri 10 Surabaya, saya sudah diperkenalkan. Dan saya bangga kepada Masykur karena beliau sebelum menjadi kepala sekolah di SMPN 10 pengalamannya luar biasa. Pernah menjadi kepala sekolah di Arab Saudi, Kurikulum Dinas Pendidikan, saya yakin sekolah ini sudah berjalan sangat baik, tinggal saya mengawal sehingga semua kegiatan bisa berjalan dengan baik”, pungkasnya.(Pyo)
