Liputanphatas.com || Surabaya, - "Kami sangat mengapresiasi Aksi Spotic 2022 sebagai ajang persemaian kader Muhammadiyah, dengan kegiatan tersebut akan memberikan pengalaman berharga bagi anak-anak, seumur hidupnya sehingga akan menjadi catatan positif".
Demikian apresiasi yang disampaikan Sekretaris Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) kota Surabaya, M. Jemadi, MA. yang lebih dikenal Pak Je pada sambutan kegiatan Apresiasi Kreasi Seni Islami and Sains, Sport, Mathematic dan Islamic Olimpic (Aksi Spotic) 2022 yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD/MI Muhammadiyah Kota Surabaya di Gedung At-Tauhid Tower lantai 13 Universitas Muhammadiyah Surabaya, Sabtu (5/11/2022).
Pak Je berharap, kegiatan tersebut bisa terus ditingkatkan kualitas penyelenggaraan dan pembinaan yang berkelanjutan guna menyiapkan generasi yang produktif, kreatif, percaya diri dan berdedikasi.
Sementara itu, Ketua K3S SD/MI Muhammadiyah kota Surabaya, Umi Syarofah, S.Pd., M.Pd. menjelaskan, tujuan utama dilaksanakannya kegiatan tersebut adalah menggali potensi peserta didik yang akhir-akhir ini sibuk dengan gadgetnya, meningkatkan silaturrahim antar siswa SD/MI Muhammadiyah se-Kota Surabaya, dan meningkatkan motivasi untuk menjadi lebih baik lagi di masa mendatang baik bagi siswa maupun pembina.
"Kami sangat bersyukur selama dua tahun Pandemi Covid-19 yang sekarang telah berlalu, sehingga kegiatan dapat dilakukan secara luring, dimana peserta didik terlihat begitu bersemangat mengikuti Aksi Spotic 2022", terang Umi.
Lanjut Umi berpesan, kepada para peserta untuk menjaga sportifitas dalam lomba Aksi Spotic 2022, bahwasanya menang atau kalah itu hal biasa dalam suatu perlombaan, yang terpenting adalah menjaga ukhuwah diantara para siswa SD/MI Muhammadiyah se-kota Surabaya.
"Kegiatan tersebut diikuti 1.200 peserta dengan empat cabang olah raga, empat olympiade yaitu Ismu English, Ismu Arabic, Math, Sains, Aksi apresiasi seni Islami dengan enam lomba yaitu Tahfidz, Tartil, Qiroah, Nasyid, Kaligrafi, Berkisah, serta satu lomba untuk guru desain P-5 yakni Project, Penguatan, Profil, Pelajar, Pancasila," papar Umi.
Umi Syarofah berharap, kegiatan tersebut dapat menjadi motivasi sekolah maupun madrasah untuk menjadi lebih baik lagi, dan di tahun mendatang dapat menggelar lebih banyak lomba yang bisa dimunculkan untuk mewadahi bakat serta minat anak-anak untuk lebih berprestasi.(Rik)
