Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

MEMPERINGATI HARI JADI SIDOARJO YANG K-164 BAZNAS KABUPATÈN SIDOARJO MELAKSANAKAN SCREENING MATA(GRATIS) BEKERJA SAMA DENGAN RUMAH SAKIT MATA FATMA

| Januari 20, 2023 | 0 Views Last Updated 2023-01-20T09:55:49Z


LIPUTANPHATAS.COM || SIDOARJO, -
Pravelensi gangguan mata di Indonesia, mencapai 3 % berdasar kan survei Rapid Assesment  Avoidable Blindness( RAAB) yg dilakukan oleh kemenkes RI, Setara 8 Juta Warga negara Republik ini mengalami gangguan pengelihatan . Kalau Menelusuri lebih mendalami 1,6 juta dalam kondisi blindness atau kebutaan, 6,4 juta mengalami gangguan penglihatan dengan berbagai derajatnya ( moderat dan Berat). 

Lebih jauh dari data RAAB tersebut, 81 % penyebab kebutaan adalah katarak, dan pencegahan efektif sampai hari ini, penderitaan katarak melalui operasi katarak. Data Cataract Surgical Rate ( CSR) --angka operasi katarak per satu juta populasi per tahun -- dari fasilitas JKN / BPJS, masih minim dibanding target CSR peta jalan Penanggulangan Gangguan Penglihatan " 2030".

Perlu upaya upaya pro aktif dimana , langkah awal secrening gangguan penglihatan lebih digalakkan dan tindakan lanjutnya, baik melalui operasi dan non operasi katarak.

Dalam perspektif " Ekonomis" , upaya perbanyak  operasi katarak justru jauh lebih " Menguntungkan" , dimana turunnya " Produktivitas " Akibat gangguan penglihatan, dampaknya lebih besar dari biaya ( cost) yang di butuhkan dalam operasi katarak. Dalam kasus saat ini, survei RAAB bisa di extrapolasikan total loss ( produktivitas) mencapai 84 an Trilyun rupiah. 

Screening - Operasi Katarak , semestinya bukan soal biaya / cost, tetapi adalah upaya Investasi, karena " Gain" Yang didapatkan dari biaya yg dikeluarkan jauh lebih besar. 

Mari sukseskan upaya penanggulangan penglihatan ini, dengan ikuti screening massal, sekalian peringati HUT Hati Jadi Sidoarjo ke 164 . (Rkm)

Editor : Dwi. H


×
Berita Terbaru Update