Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Peringati Hari Sampah Nasional , CSR PT Cargill Indonesia Gresik dan LSM We - Hasta Dorong Zero Waste

| Maret 02, 2023 | 0 Views Last Updated 2023-03-03T03:50:24Z



Liputanphatas.com Il Gresik -Dalam satu hari volume sampah di Kabupaten Gresik dapat mencapai 200 ton. Jumlah ini merupakan gabungan dari sampah yang dihasilkan oleh aktivitas rumah tangga dan aktivitas industri. Kondisi ini mendapat perhatian dari berbagai pihak, utamanya berkaitan dengan pengelolaan sampah. 

Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang diselenggarakan di Desa Manyarejo Kabupaten Gresik. Menjadi momen bagi semua pihak yang terlibat untuk meyatakan komitmen pengelolaan sampah,"Kamis (2/3/2023).  

Dalam sambutan pada HPSN di Desa Manyarejo Wakil Bupati Gresik Dra. Hj. Aminatun Habibah menjelaskan, upaya pengelolaan sampah harus dimulai dari diri sendiri, harus memberikan contoh.

"Sehingga kita bukan hanya memberi perintah, tetapi melakukan aksi langsung upaya penanganan sampah di Kabupaten Gresik, juga membutuhkan sinergitas dari berbagai pihak seperti industri melalui CSR, Pemerintah melalui program-program strategis, serta lembaga swadaya masyarakat utamanya yang berkonsentrasi pada isu-isu lingkungan hidup,"kata Aminatun.

Pada kesempatan yang sama Adi Suprayitno selaku manager CSR PT Cargil menyampaikan komitmen PT Cargil sebagai salah satu perusahaan multinasional untuk terus menjaga lingkungan. komitmen ini ditandai dengan pembentukan bank sampah dan TPS3R yang telah beroperasi selama dua tahun. Hasilnya 51 ton sampah berhasil dipisahkan dan dikelola menjadi produk yang memiliki manfaat ekonomis.    

"Aktivitas ini diharapkan terus dilakukan dan ditingkatkan secara berkelanjutan melalui pemberian edukasi kepada masyarakat. Bukan hanya dalam tata cara melakukan pemilahan sampah organik, dan anorganik, melainkan bagaimana manajemen pengelolaan TPS3R dapat dikelola secara profesional,"tutur Supriyatno.

Lanjuta kata dia,"Upaya edukasi juga harus terus ditingkatkan sebagai upaya untuk menyebarluaskan pengetahuan mengenai pengelolaan sampah,"ungkapnya. 

Hal ini dikonformasi oleh Sisyantoko selaku  direktur We-Hasta menegaskan. Sampah harus dikelola dengan baik, karena menyangkut keberlangsungan lingkungan hidup.

Dukungan juga terus diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Gresik agar secara konsisten tahun 2023 dan 2024 mendapatkan penghargaan Adipura guna mewujudkan Gresik Zero Waste. 

"Yang terpenting melalui aktivitas pengelolaan sampah, masyarakat mendapatkan manfaat ekonomis serta berperan aktif dalam upaya menjaga dan menciptakan lingkungan ramah anak yang bersih dan terhindar dari pencemaran,"pungkas Sisyantoko.( Gos-Sis )
×
Berita Terbaru Update