Liputanphatas.com ll Mojokerto -
Dalam membangun sebuah organisasi tidaklah mudah dan segampang membalikkan telapak tangan, penuh perjuangan dan kerja keras agar bisa terbentuk sesuatu organisasi yang besar, mumpuni dan berwibawa.
Sebagai kuasa hukum dalam organisasi pertapa Teguh Santoso SH menuturkan, kami sebagai anggota organisasi pertapa ( Persatuan Paranormal Indonesia ) yang sudah besar dan di kenal dari penjuru negeri akan selalu melindungi, mengayomi dan memakmurkan semua anggota agar selalu terjalin serta menjadi keluarga besar yang beraneka ragam ras, budaya dan agama.
Maka dari itu kami selalu melakukan silaturahmi agar kekeluargaan semakin kental serta tidak pernah ada rasa yang berbeda antar anggota. Dengan semboyan yang sudah tertanam dan terpatri kami adalah satu jiwa satu raga akan membasmi penipuan yang berkedok dukun.
Ketua umum Pertapa Gus Mutchir pun ikut angkat bicara, kami tidak pernah membeda- bedakan golongan agar benar - benar bisa tercipta Bhineka Tunggal Ika dalam satu organisasi yang besar. Dan sebagai ketua umum beliau akan selalu bersikap Arif dan bijak dalam menyikapi permasalahan dalam berorganisasi.
Himbauan bagi seluruh anggota agar sll menjalankan profesi sesuai dengan tupoksinya agar masyarakat bisa merasa terbantu, beliau tidak segan - segan akan menindak anggotanya yang melakukan pelanggaran hukum yang sudah menjadi ketetapan di negara ini.
"Diakhir pembicaraan beliau menambahkan bahwa beliau sendiri akan menindak serta memecat secara tidak hormat dan menjebloskan ke tahanan jika salah satu anggotanya melanggar hukum negara ini. Agar tidak seorang pun berani mempermainkan orang - orang yang tertindas." Imbuhnya (Nit)
Editor : Erik