Liputanphatas.com || Surabaya - Aliansi Madura Indonesia (AMI) akan menggelar aksi demo besar-besaran di Kejaksaan Tinggi Jawa Timur terkait dugaan ketidak profesionalan dan kebobrokan kinerja Kejaksaan Negeri Lamongan.
Ketua Umum Aliansi Madura Indonesia (AMI) Baihaki Akbar, mengintruksikan kepada seluruh Pengurus, Anggota dan Simpatisan Aliansi Madura Indonesia (AMI) se-Jawa Timur Untuk Ikut turun aksi demo besar-besaran di Kejati Jatim, Rabu (13/12/23).
Aksi demo besar-besaran di Kejati Jatim akan dilaksanakan hari kamis - Jumat, 21-22 Desember 2023, dan ini bentuk kekecewaan kami dalam pemberantasan dan penegakan hukum tindak pidanan Korupsi di kabupaten Lamongan, khususnya yang ditangani oleh kejaksaan negeri Lamongan.
Banyak dugaan kasus korupsi yang sudah di laporkan ke kejaksaan negeri Lamongan hilang seperti ditelan bumi, dan kami berkomitmen dalam aksi demo besar-besaran di Kejati Jatim. Akan kami buka semua dugaan ketidak profesionalan dan kebobrokan kinerja Kejaksaan Negeri Lamongan.
Kami juga berkomitmen akan terus turun aksi demo besar-besaran di Kejati Jatim sampai tuntutan Aliansi Madura Indonesia (AMI) terpenuhi dan diantaranya tuntutan kami yaitu.
1. Copot dan Pecat Kepala Kejaksaan Negeri Lamongan.
2. Copot dan Pecat Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Lamongan.
3. Copot dan Pecat Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Lamongan.
(Red)