Liputanphatas.com || Surabaya - Semampir, 27 Juli 2024, Kepolisian Sektor (Polsek) Semampir, yang berada di bawah naungan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, menunjukkan respons cepat dalam menangani laporan kematian seorang tukang becak yang ditemukan tidak bernyawa di wilayah Semampir, Surabaya.
Laporan awal diterima oleh Polsek Semampir pada pagi hari sekira pukul 08.35 Wib. Dari grup Tiga Pilar, Warga melaporkan adanya seorang tukang becak yang tergeletak di pinggir jalan tanpa menunjukkan tanda-tanda kehidupan. Tim dari Polsek Semampir segera bergerak menuju lokasi untuk melakukan penyelidikan awal.
Kapolsek Semampir, KOMPOL EKO ADI WIBOWO, S.H,.M.H,. Memerintahkan anggotanya, agar langsung berangkat di lokasi dengan kurun waktu hanya dalam 5 menit setelah laporan diterima.
"Kami segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari para saksi di sekitar lokasi kejadian," ujar Kapolsek Semampir.
Dari hasil penyelidikan sementara, tukang becak yang diketahui bernama Haji Fauzan(Umri), perkiraan usia kurang lebih (70) ini diduga meninggal karena serangan jantung. Hal ini diperkuat dengan keterangan dari beberapa saksi yakni, Haja Romyah dan Margono, atas meninggalnya Haji Fauzan di atas becak.
Polsek Semampir juga berkoordinasi dengan tim medis dari INAFIS Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Aiptu Arnawan beserta anggota untuk memastikan penyebab kematian.
"Kami juga telah menghubungi keluarga almarhum untuk memberikan informasi dan dukungan yang diperlukan," tambah Kompol Eko Adi Wibowo
Respons cepat dari Polsek Semampir ini mendapat apresiasi dari warga setempat.
"Kami sangat terbantu dengan cepatnya respons polisi dalam menangani kejadian ini. Semoga pelayanan seperti ini terus ditingkatkan demi keamanan dan kenyamanan masyarakat," ungkap salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Polsek Semampir Polres Pelabuhan Tanjung Perak berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan menangani setiap laporan dengan profesional dan cepat. Masyarakat diimbau untuk segera melaporkan kejadian-kejadian mencurigakan atau darurat kepada pihak kepolisian agar dapat segera ditangani. (Java)
